A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: ini_set(): Headers already sent. You cannot change the session module's ini settings at this time

Filename: Session/Session.php

Line Number: 282

Backtrace:

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/application/controllers/Quran.php
Line: 9
Function: __construct

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: session_set_cookie_params(): Cannot change session cookie parameters when headers already sent

Filename: Session/Session.php

Line Number: 294

Backtrace:

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/application/controllers/Quran.php
Line: 9
Function: __construct

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: ini_set(): Headers already sent. You cannot change the session module's ini settings at this time

Filename: Session/Session.php

Line Number: 304

Backtrace:

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/application/controllers/Quran.php
Line: 9
Function: __construct

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: ini_set(): Headers already sent. You cannot change the session module's ini settings at this time

Filename: Session/Session.php

Line Number: 314

Backtrace:

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/application/controllers/Quran.php
Line: 9
Function: __construct

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: ini_set(): Headers already sent. You cannot change the session module's ini settings at this time

Filename: Session/Session.php

Line Number: 315

Backtrace:

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/application/controllers/Quran.php
Line: 9
Function: __construct

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: ini_set(): Headers already sent. You cannot change the session module's ini settings at this time

Filename: Session/Session.php

Line Number: 316

Backtrace:

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/application/controllers/Quran.php
Line: 9
Function: __construct

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: ini_set(): Headers already sent. You cannot change the session module's ini settings at this time

Filename: Session/Session.php

Line Number: 317

Backtrace:

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/application/controllers/Quran.php
Line: 9
Function: __construct

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: ini_set(): Headers already sent. You cannot change the session module's ini settings at this time

Filename: Session/Session.php

Line Number: 375

Backtrace:

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/application/controllers/Quran.php
Line: 9
Function: __construct

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: session_set_save_handler(): Cannot change save handler when headers already sent

Filename: Session/Session.php

Line Number: 110

Backtrace:

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/application/controllers/Quran.php
Line: 9
Function: __construct

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/index.php
Line: 315
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: session_start(): Cannot start session when headers already sent

Filename: Session/Session.php

Line Number: 143

Backtrace:

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/application/controllers/Quran.php
Line: 9
Function: __construct

File: /home/nasa9174/public_html/infaq.nasuha.org/index.php
Line: 315
Function: require_once

Yatim Piatu - Baca Surah Shaad [10)). Dalam surat ini Allah bersumpah dengan Al Quran, untuk menunjukkan bahwa Al Quran itu suatu kitab yang agung dan bahwa siapa saja yang mengikutinya akan mendapat kebahagiaan dunia dan akhirat dan untuk menunjukkan bahwa Al Quran ini adalah mukjizat Nabi Muhammad s.a.w. yang menyatakan kebenarannya dan ketinggian akhlaknya. - Yatimpiatu.com merupakan website penggalangan dana online yang dikelola oleh Yayasan Anak Yatim Piatu untuk menghimpun dana Zakat, Infaq, Sedekah dan donasi secara online."> [10)). Dalam surat ini Allah bersumpah dengan Al Quran, untuk menunjukkan bahwa Al Quran itu suatu kitab yang agung dan bahwa siapa saja yang mengikutinya akan mendapat kebahagiaan dunia dan akhirat dan untuk menunjukkan bahwa Al Quran ini adalah mukjizat Nabi Muhammad s.a.w. yang menyatakan kebenarannya dan ketinggian akhlaknya. - Yatimpiatu.com merupakan website penggalangan dana online yang dikelola oleh Yayasan Anak Yatim Piatu untuk menghimpun dana Zakat, Infaq, Sedekah dan donasi secara online."> [10)). Dalam surat ini Allah bersumpah dengan Al Quran, untuk menunjukkan bahwa Al Quran itu suatu kitab yang agung dan bahwa siapa saja yang mengikutinya akan mendapat kebahagiaan dunia dan akhirat dan untuk menunjukkan bahwa Al Quran ini adalah mukjizat Nabi Muhammad s.a.w. yang menyatakan kebenarannya dan ketinggian akhlaknya. - Yatimpiatu.com merupakan website penggalangan dana online yang dikelola oleh Yayasan Anak Yatim Piatu untuk menghimpun dana Zakat, Infaq, Sedekah dan donasi secara online.">

Baca Surah Shaad

Sekarang anda bisa membaca atau mendengarkan Al Qur`an secara online

Shaad (ص)

Surat Shaad terdiri atas 88 ayat termasuk golongan surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Al Qamar. Dinamai dengan Shaad karena surat ini dimulai dengan Shaad (selanjutnya lihat no. [10)). Dalam surat ini Allah bersumpah dengan Al Quran, untuk menunjukkan bahwa Al Quran itu suatu kitab yang agung dan bahwa siapa saja yang mengikutinya akan mendapat kebahagiaan dunia dan akhirat dan untuk menunjukkan bahwa Al Quran ini adalah mukjizat Nabi Muhammad s.a.w. yang menyatakan kebenarannya dan ketinggian akhlaknya.

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang


1
ص ۚ وَالْقُرْآنِ ذِي الذِّكْرِ
shaad waalqur-aani dzii aldzdzikri
Artinya : Shaad, demi Al Qur'an yang mempunyai keagungan. Lihat Tafsir
2
بَلِ الَّذِينَ كَفَرُوا فِي عِزَّةٍ وَشِقَاقٍ
bali alladziina kafaruu fii 'izzatin wasyiqaaqin
Artinya : Sebenarnya orang-orang kafir itu (berada) dalam kesombongan dan permusuhan yang sengit. Lihat Tafsir
3
كَمْ أَهْلَكْنَا مِن قَبْلِهِم مِّن قَرْنٍ فَنَادَوا وَّلَاتَ حِينَ مَنَاصٍ
kam ahlaknaa min qablihim min qarnin fanaadaw walaata hiina manaasin
Artinya : Betapa banyaknya umat sebelum mereka yang telah Kami binasakan, lalu mereka meminta tolong padahal (waktu itu) bukanlah saat untuk lari melepaskan diri. Lihat Tafsir
4
وَعَجِبُوا أَن جَاءَهُم مُّنذِرٌ مِّنْهُمْ ۖ وَقَالَ الْكَافِرُونَ هَٰذَا سَاحِرٌ كَذَّابٌ
wa'ajibuu an jaa-ahum mundzirun minhum waqaala alkaafiruuna haatsa saahirun kadzdzaabun
Artinya : Dan mereka heran karena mereka kedatangan seorang pemberi peringatan (rasul) dari kalangan mereka; dan orang-orang kafir berkata: "Ini adalah seorang ahli sihir yang banyak berdusta". Lihat Tafsir
5
أَجَعَلَ الْآلِهَةَ إِلَٰهًا وَاحِدًا ۖ إِنَّ هَٰذَا لَشَيْءٌ عُجَابٌ
aja'ala al-aalihata ilaahan waahidan inna haadzaa lasyay-un 'ujaabun
Artinya : Mengapa ia menjadikan tuhan-tuhan itu Tuhan Yang Satu saja? Sesungguhnya ini benar-benar suatu hal yang sangat mengherankan. Lihat Tafsir
6
وَانطَلَقَ الْمَلَأُ مِنْهُمْ أَنِ امْشُوا وَاصْبِرُوا عَلَىٰ آلِهَتِكُمْ ۖ إِنَّ هَٰذَا لَشَيْءٌ يُرَادُ
wainthalaqa almalau minhum ani imsyuu waishbiruu 'alaa aalihatikum inna haadzaa lasyay-un yuraadu
Artinya : Dan pergilah pemimpin-pemimpin mereka (seraya berkata): "Pergilah kamu dan tetaplah (menyembah) tuhan-tuhanmu, sesungguhnya ini benar-benar suatu hal yang dikehendaki. Lihat Tafsir
7
مَا سَمِعْنَا بِهَٰذَا فِي الْمِلَّةِ الْآخِرَةِ إِنْ هَٰذَا إِلَّا اخْتِلَاقٌ
maa sami'naa bihaadzaa fii almillati al-aakhirati in haadzaa illaa ikhtilaaqun
Artinya : Kami tidak pernah mendengar hal ini dalam agama yang terakhir; ini (mengesakan Allah), tidak lain hanyalah (dusta) yang diada-adakan, Lihat Tafsir
8
أَأُنزِلَ عَلَيْهِ الذِّكْرُ مِن بَيْنِنَا ۚ بَلْ هُمْ فِي شَكٍّ مِّن ذِكْرِي ۖ بَل لَّمَّا يَذُوقُوا عَذَابِ
aunzila 'alayhi aldzdzikru min bayninaa bal hum fii syakkin min dzikrii bal lammaa yadzuuquu 'adzaabi
Artinya : mengapa Al Qur'an itu diturunkan kepadanya di antara kita?" Sebenarnya mereka ragu-ragu terhadap Al Qur'an-Ku, dan sebenarnya mereka belum merasakan azab-Ku. Lihat Tafsir
9
أَمْ عِندَهُمْ خَزَائِنُ رَحْمَةِ رَبِّكَ الْعَزِيزِ الْوَهَّابِ
am 'indahum khazaa-inu rahmati rabbika al'aziizi alwahhaabi
Artinya : Atau apakah mereka itu mempunyai perbendaharaan rahmat Tuhanmu Yang Maha Perkasa lagi Maha Pemberi ? Lihat Tafsir
10
أَمْ لَهُم مُّلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا ۖ فَلْيَرْتَقُوا فِي الْأَسْبَابِ
am lahum mulku alssamaawaati waal-ardhi wamaa baynahumaa falyartaquu fii al-asbaabi
Artinya : Atau apakah bagi mereka kerajaan langit dan bumi dan yang ada di antara keduanya? (Jika ada), maka hendaklah mereka menaiki tangga-tangga (ke langit). Lihat Tafsir
11
جُندٌ مَّا هُنَالِكَ مَهْزُومٌ مِّنَ الْأَحْزَابِ
jundun maa hunaalika mahzuumun mina al-ahzaabi
Artinya : Suatu tentara yang besar yang berada disana dari golongan-golongan yang berserikat, pasti akan dikalahkan. Lihat Tafsir
12
كَذَّبَتْ قَبْلَهُمْ قَوْمُ نُوحٍ وَعَادٌ وَفِرْعَوْنُ ذُو الْأَوْتَادِ
kadzdzabat qablahum qawmu nuuhin wa'aadun wafir'awnu dzuu al-awtaadi
Artinya : Telah mendustakan (rasul-rasul pula) sebelum mereka itu kaum Nuh, 'Aad, Fir'aun yang mempunyai tentara yang banyak, Lihat Tafsir
13
وَثَمُودُ وَقَوْمُ لُوطٍ وَأَصْحَابُ الْأَيْكَةِ ۚ أُولَٰئِكَ الْأَحْزَابُ
watsamuudu waqawmu luuthin wa-ash-haabu al-aykati ulaa-ika al-ahzaabu
Artinya : dan Tsamud, kaum Luth dan penduduk Aikah. Mereka itulah golongan-golongan yang bersekutu (menentang rasul-rasul). Lihat Tafsir
14
إِن كُلٌّ إِلَّا كَذَّبَ الرُّسُلَ فَحَقَّ عِقَابِ
in kullun illaa kadzdzaba alrrusula fahaqqa 'iqaabi
Artinya : Semua mereka itu tidak lain hanyalah mendustakan rasul-rasul, maka pastilah (bagi mereka) azab-Ku. Lihat Tafsir
15
وَمَا يَنظُرُ هَٰؤُلَاءِ إِلَّا صَيْحَةً وَاحِدَةً مَّا لَهَا مِن فَوَاقٍ
wamaa yanzhuru haaulaa-i illaa shayhatan waahidatan maa lahaa min fawaaqin
Artinya : Tidaklah yang mereka tunggu melainkan hanya satu teriakan saja yang tidak ada baginya saat berselang. Lihat Tafsir
16
وَقَالُوا رَبَّنَا عَجِّل لَّنَا قِطَّنَا قَبْلَ يَوْمِ الْحِسَابِ
waqaaluu rabbanaa 'ajjil lanaa qiththhanaa qabla yawmi alhisaabi
Artinya : Dan mereka berkata: "Ya Tuhan kami cepatkanlah untuk kami azab yang diperuntukkan bagi kami sebelum hari berhisab". Lihat Tafsir
17
اصْبِرْ عَلَىٰ مَا يَقُولُونَ وَاذْكُرْ عَبْدَنَا دَاوُودَ ذَا الْأَيْدِ ۖ إِنَّهُ أَوَّابٌ
ishbir 'alaa maa yaquuluuna waudzkur 'abdanaa daawuuda dzaa al-aydi innahu awwaabun
Artinya : Bersabarlah atas segala apa yang mereka katakan; dan ingatlah hamba Kami Daud yang mempunyai kekuatan; sesungguhnya dia amat taat (kepada Tuhan). Lihat Tafsir
18
إِنَّا سَخَّرْنَا الْجِبَالَ مَعَهُ يُسَبِّحْنَ بِالْعَشِيِّ وَالْإِشْرَاقِ
innaa sakhkharnaa aljibaala ma'ahu yusabbihna bial'asyiyyi waal-isyraaqi
Artinya : Sesungguhnya Kami menundukkan gunung-gunung untuk bertasbih bersama dia (Daud) di waktu petang dan pagi, Lihat Tafsir
19
وَالطَّيْرَ مَحْشُورَةً ۖ كُلٌّ لَّهُ أَوَّابٌ
waalththhayra mahsyuuratan kullun lahu awwaabun
Artinya : dan (Kami tundukkan pula) burung-burung dalam keadaan terkumpul. Masing-masingnya amat ta'at kepada Allah. Lihat Tafsir
20
وَشَدَدْنَا مُلْكَهُ وَآتَيْنَاهُ الْحِكْمَةَ وَفَصْلَ الْخِطَابِ
wasyadadnaa mulkahu waaataynaahu alhikmata wafashla alkhithaabi
Artinya : Dan Kami kuatkan kerajaannya dan Kami berikan kepadanya hikmah dan kebijaksanaan dalam menyelesaikan perselisihan. Lihat Tafsir
21
۞ وَهَلْ أَتَاكَ نَبَأُ الْخَصْمِ إِذْ تَسَوَّرُوا الْمِحْرَابَ
wahal ataaka nabau alkhashmi idz tasawwaruu almihraaba
Artinya : Dan adakah sampai kepadamu berita orang-orang yang berperkara ketika mereka memanjat pagar? Lihat Tafsir
22
إِذْ دَخَلُوا عَلَىٰ دَاوُودَ فَفَزِعَ مِنْهُمْ ۖ قَالُوا لَا تَخَفْ ۖ خَصْمَانِ بَغَىٰ بَعْضُنَا عَلَىٰ بَعْضٍ فَاحْكُم بَيْنَنَا بِالْحَقِّ وَلَا تُشْطِطْ وَاهْدِنَا إِلَىٰ سَوَاءِ الصِّرَاطِ
its dakhaluu 'alaa daawuuda fafazi'a minhum qaaluu laa takhaf khashmaani baghaa ba'dhunaa 'alaa ba'dhin fauhkum baynanaa bialhaqqi walaa tusythith waihdinaa ilaa sawaa-i alshshiraathi
Artinya : Ketika mereka masuk (menemui) Daud lalu ia terkejut karena kedatangan) mereka. Mereka berkata: "Janganlah kamu merasa takut; (kami) adalah dua orang yang berperkara yang salah seorang dari kami berbuat zalim kepada yang lain; maka berilah keputusan antara kami dengan adil dan janganlah kamu menyimpang dari kebenaran dan tunjukilah kami ke jalan yang lurus. Lihat Tafsir
23
إِنَّ هَٰذَا أَخِي لَهُ تِسْعٌ وَتِسْعُونَ نَعْجَةً وَلِيَ نَعْجَةٌ وَاحِدَةٌ فَقَالَ أَكْفِلْنِيهَا وَعَزَّنِي فِي الْخِطَابِ
inna haadzaa akhii lahu tis'un watis'uuna na'jatan waliya na'jatun waahidatun faqaala akfilniihaa wa'azzanii fii alkhithaabi
Artinya : Sesungguhnya saudaraku ini mempunyai sembilan puluh sembilan ekor kambing betina dan aku mempunyai seekor saja. Maka dia berkata : "Serahkanlah kambingmu itu kepadaku dan dia mengalahkan aku dalam perdebatan". Lihat Tafsir
24
قَالَ لَقَدْ ظَلَمَكَ بِسُؤَالِ نَعْجَتِكَ إِلَىٰ نِعَاجِهِ ۖ وَإِنَّ كَثِيرًا مِّنَ الْخُلَطَاءِ لَيَبْغِي بَعْضُهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَقَلِيلٌ مَّا هُمْ ۗ وَظَنَّ دَاوُودُ أَنَّمَا فَتَنَّاهُ فَاسْتَغْفَرَ رَبَّهُ وَخَرَّ رَاكِعًا وَأَنَابَ ۩
qaala laqad zhalamaka bisu-aali na'jatika ilaa ni'aajihi wa-inna katsiiran mina alkhulathaa-i layabghii ba'dhuhum 'alaa ba'dhin illaa alladziina aamanuu wa'amiluu alshshaalihaati waqaliilun maa hum wazhanna daawuudu annamaa fatannaahu faistaghfara rabbahu wakharra raaki'an wa-anaaba
Artinya : Daud berkata: "Sesungguhnya dia telah berbuat zalim kepadamu dengan meminta kambingmu itu untuk ditambahkan kepada kambingnya. Dan sesungguhnya kebanyakan dari orang-orang yang berserikat itu sebahagian mereka berbuat zalim kepada sebahagian yang lain, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh; dan amat sedikitlah mereka ini". Dan Daud mengetahui bahwa Kami mengujinya; maka ia meminta ampun kepada Tuhannya lalu menyungkur sujud dan bertaubat. Lihat Tafsir
25
فَغَفَرْنَا لَهُ ذَٰلِكَ ۖ وَإِنَّ لَهُ عِندَنَا لَزُلْفَىٰ وَحُسْنَ مَآبٍ
faghafarnaa lahu dzaalika wa-inna lahu 'indanaa lazulfaa wahusna maaabin
Artinya : Maka Kami ampuni baginya kesalahannya itu. Dan sesungguhnya dia mempunyai kedudukan dekat pada sisi Kami dan tempat kembali yang baik. Lihat Tafsir
26
يَا دَاوُودُ إِنَّا جَعَلْنَاكَ خَلِيفَةً فِي الْأَرْضِ فَاحْكُم بَيْنَ النَّاسِ بِالْحَقِّ وَلَا تَتَّبِعِ الْهَوَىٰ فَيُضِلَّكَ عَن سَبِيلِ اللَّهِ ۚ إِنَّ الَّذِينَ يَضِلُّونَ عَن سَبِيلِ اللَّهِ لَهُمْ عَذَابٌ شَدِيدٌ بِمَا نَسُوا يَوْمَ الْحِسَابِ
yaa daawuudu innaa ja'alnaaka khaliifatan fii al-ardhi fauhkum bayna alnnaasi bialhaqqi walaa tattabi'i alhawaa fayudhillaka 'an sabiili allaahi inna alladziina yadhilluuna 'an sabiili allaahi lahum 'adzaabun syadiidun bimaa nasuu yawma alhisaabi
Artinya : Hai Daud, sesungguhnya Kami menjadikan kamu khalifah (penguasa) di muka bumi, maka berilah keputusan (perkara) di antara manusia dengan adil dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia akan menyesatkan kamu dari jalan Allah. Sesungguhnya orang-orang yang sesat darin jalan Allah akan mendapat azab yang berat, karena mereka melupakan hari perhitungan. Lihat Tafsir
27
وَمَا خَلَقْنَا السَّمَاءَ وَالْأَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا بَاطِلًا ۚ ذَٰلِكَ ظَنُّ الَّذِينَ كَفَرُوا ۚ فَوَيْلٌ لِّلَّذِينَ كَفَرُوا مِنَ النَّارِ
wamaa khalaqnaa alssamaa-a waal-ardha wamaa baynahumaa baathilan dzaalika zhannu alladziina kafaruu fawaylun lilladziina kafaruu mina alnnaari
Artinya : Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya tanpa hikmah. Yang demikian itu adalah anggapan orang-orang kafir, maka celakalah orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka. Lihat Tafsir
28
أَمْ نَجْعَلُ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ كَالْمُفْسِدِينَ فِي الْأَرْضِ أَمْ نَجْعَلُ الْمُتَّقِينَ كَالْفُجَّارِ
am naj'alu alladziina aamanuu wa'amiluu alshshaalihaati kaalmufsidiina fii al-ardhi am naj'alu almuttaqiina kaalfujjaari
Artinya : Patutkah Kami menganggap orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh sama dengan orang-orang yang berbuat kerusakan di muka bumi? Patutkah (pula) Kami menganggap orang-orang yang bertakwa sama dengan orang-orang yang berbuat ma'siat? Lihat Tafsir
29
كِتَابٌ أَنزَلْنَاهُ إِلَيْكَ مُبَارَكٌ لِّيَدَّبَّرُوا آيَاتِهِ وَلِيَتَذَكَّرَ أُولُو الْأَلْبَابِ
kitaabun anzalnaahu ilayka mubaarakun liyaddabbaruu aayaatihi waliyatadzakkara uluu al-albaabi
Artinya : Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai fikiran. Lihat Tafsir
30
وَوَهَبْنَا لِدَاوُودَ سُلَيْمَانَ ۚ نِعْمَ الْعَبْدُ ۖ إِنَّهُ أَوَّابٌ
wawahabnaa lidaawuuda sulaymaana ni'ma al'abdu innahu awwaabun
Artinya : Dan Kami karuniakan kepada Daud, Sulaiman, dia adalah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia amat ta'at (kepada Tuhannya), Lihat Tafsir
31
إِذْ عُرِضَ عَلَيْهِ بِالْعَشِيِّ الصَّافِنَاتُ الْجِيَادُ
idz 'uridha 'alayhi bial'asyiyyi alshshaafinaatu aljiyaadu
Artinya : (ingatlah) ketika dipertunjukkan kepadanya kuda-kuda yang tenang di waktu berhenti dan cepat waktu berlari pada waktu sore, Lihat Tafsir
32
فَقَالَ إِنِّي أَحْبَبْتُ حُبَّ الْخَيْرِ عَن ذِكْرِ رَبِّي حَتَّىٰ تَوَارَتْ بِالْحِجَابِ
faqaala innii ahbabtu hubba alkhayri 'an dzikri rabbii hattaa tawaarat bialhijaabi
Artinya : maka ia berkata: "Sesungguhnya aku menyukai kesenangan terhadap barang yang baik (kuda) sehingga aku lalai mengingat Tuhanku sampai kuda itu hilang dari pandangan". Lihat Tafsir
33
رُدُّوهَا عَلَيَّ ۖ فَطَفِقَ مَسْحًا بِالسُّوقِ وَالْأَعْنَاقِ
rudduuhaa 'alayya fathafiqa mashan bialssuuqi waal-a'naaqi
Artinya : "Bawalah kuda-kuda itu kembali kepadaku". Lalu ia potong kaki dan leher kuda itu. Lihat Tafsir
34
وَلَقَدْ فَتَنَّا سُلَيْمَانَ وَأَلْقَيْنَا عَلَىٰ كُرْسِيِّهِ جَسَدًا ثُمَّ أَنَابَ
walaqad fatannaa sulaymaana wa-alqaynaa 'alaa kursiyyihi jasadan tsumma anaaba
Artinya : Dan sesungguhnya Kami telah menguji Sulaiman dan Kami jadikan (dia) tergeletak di atas kursinya sebagai tubuh (yang lemah karena sakit), kemudian ia bertaubat. Lihat Tafsir
35
قَالَ رَبِّ اغْفِرْ لِي وَهَبْ لِي مُلْكًا لَّا يَنبَغِي لِأَحَدٍ مِّن بَعْدِي ۖ إِنَّكَ أَنتَ الْوَهَّابُ
qaala rabbi ighfir lii wahab lii mulkan laa yanbaghii li-ahadin min ba'dii innaka anta alwahhaabu
Artinya : Ia berkata: "Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang juapun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi". Lihat Tafsir
36
فَسَخَّرْنَا لَهُ الرِّيحَ تَجْرِي بِأَمْرِهِ رُخَاءً حَيْثُ أَصَابَ
fasakhkharnaa lahu alrriiha tajrii bi-amrihi rukhaa-an haytsu ashaaba
Artinya : Kemudian Kami tundukkan kepadanya angin yang berhembus dengan baik menurut ke mana saja yang dikehendakinya, Lihat Tafsir
37
وَالشَّيَاطِينَ كُلَّ بَنَّاءٍ وَغَوَّاصٍ
waalsysyayaathiina kulla bannaa-in waghawwaasin
Artinya : dan (Kami tundukkan pula kepadanya) syaitan-syaitan semuanya ahli bangunan dan penyelam, Lihat Tafsir
38
وَآخَرِينَ مُقَرَّنِينَ فِي الْأَصْفَادِ
waaakhariina muqarraniina fii al-ashfaadi
Artinya : dan syaitan yang lain yang terikat dalam belenggu. Lihat Tafsir
39
هَٰذَا عَطَاؤُنَا فَامْنُنْ أَوْ أَمْسِكْ بِغَيْرِ حِسَابٍ
haadzaa 'athaaunaa faumnun aw amsik bighayri hisaabin
Artinya : Inilah anugerah Kami; maka berikanlah (kepada orang lain) atau tahanlah (untuk dirimu sendiri) dengan tiada pertanggungan jawab. Lihat Tafsir
40
وَإِنَّ لَهُ عِندَنَا لَزُلْفَىٰ وَحُسْنَ مَآبٍ
wa-inna lahu 'indanaa lazulfaa wahusna maaabin
Artinya : Dan sesungguhnya dia mempunyai kedudukan yang dekat pada sisi Kami dan tempat kembali yang baik. Lihat Tafsir
41
وَاذْكُرْ عَبْدَنَا أَيُّوبَ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُ أَنِّي مَسَّنِيَ الشَّيْطَانُ بِنُصْبٍ وَعَذَابٍ
waudzkur 'abdanaa ayyuuba idz naadaa rabbahu annii massaniya alsysyaythaanu binushbin wa'adzaabin
Artinya : Dan ingatlah akan hamba Kami Ayyub ketika ia menyeru Tuhan-nya: "Sesungguhnya aku diganggu syaitan dengan kepayahan dan siksaan". Lihat Tafsir
42
ارْكُضْ بِرِجْلِكَ ۖ هَٰذَا مُغْتَسَلٌ بَارِدٌ وَشَرَابٌ
urkudh birijlika haadzaa mughtasalun baaridun wasyaraabun
Artinya : (Allah berfirman): "Hantamkanlah kakimu; inilah air yang sejuk untuk mandi dan untuk minum". Lihat Tafsir
43
وَوَهَبْنَا لَهُ أَهْلَهُ وَمِثْلَهُم مَّعَهُمْ رَحْمَةً مِّنَّا وَذِكْرَىٰ لِأُولِي الْأَلْبَابِ
wawahabnaa lahu ahlahu wamitslahum ma'ahum rahmatan minnaa wadzikraa li-ulii al-albaabi
Artinya : Dan Kami anugerahi dia (dengan mengumpulkan kembali) keluarganya dan (Kami tambahkan) kepada mereka sebanyak mereka pula sebagai rahmat dari Kami dan pelajaran bagi orang-orang yang mempunyai fikiran. Lihat Tafsir
44
وَخُذْ بِيَدِكَ ضِغْثًا فَاضْرِب بِّهِ وَلَا تَحْنَثْ ۗ إِنَّا وَجَدْنَاهُ صَابِرًا ۚ نِّعْمَ الْعَبْدُ ۖ إِنَّهُ أَوَّابٌ
wakhudz biyadika dhightsan faidhrib bihi walaa tahnats innaa wajadnaahu shaabiran ni'ma al'abdu innahu awwaabun
Artinya : Dan ambillah dengan tanganmu seikat (rumput), maka pukullah dengan itu dan janganlah kamu melanggar sumpah. Sesungguhnya Kami dapati dia (Ayyub) seorang yang sabar. Dialah sebaik-baik hamba. Sesungguhnya dia amat ta'at (kepada Tuhan-nya). Lihat Tafsir
45
وَاذْكُرْ عِبَادَنَا إِبْرَاهِيمَ وَإِسْحَاقَ وَيَعْقُوبَ أُولِي الْأَيْدِي وَالْأَبْصَارِ
waudzkur 'ibaadanaa ibraahiima wa-ishaaqa waya'quuba ulii al-aydii waal-abshaari
Artinya : Dan ingatlah hamba-hamba Kami: Ibrahim, Ishaq dan Ya'qub yang mempunyai perbuatan-perbuatan yang besar dan ilmu-ilmu yang tinggi. Lihat Tafsir
46
إِنَّا أَخْلَصْنَاهُم بِخَالِصَةٍ ذِكْرَى الدَّارِ
innaa akhlashnaahum bikhaalishatin dzikraa alddaari
Artinya : Sesungguhnya Kami telah mensucikan mereka dengan (menganugerahkan kepada mereka) akhlak yang tinggi yaitu selalu mengingatkan (manusia) kepada negeri akhirat. Lihat Tafsir
47
وَإِنَّهُمْ عِندَنَا لَمِنَ الْمُصْطَفَيْنَ الْأَخْيَارِ
wa-innahum 'indanaa lamina almusthafayna al-akhyaari
Artinya : Dan sesungguhnya mereka pada sisi Kami benar-benar termasuk orang-orang pilihan yang paling baik. Lihat Tafsir
48
وَاذْكُرْ إِسْمَاعِيلَ وَالْيَسَعَ وَذَا الْكِفْلِ ۖ وَكُلٌّ مِّنَ الْأَخْيَارِ
waudzkur ismaa'iila wa-ilyasa'a wadzaa alkifli wakullun mina al-akhyaari
Artinya : Dan ingatlah akan Ismail, Ilyasa' dan Zulkifli. Semuanya termasuk orang-orang yang paling baik. Lihat Tafsir
49
هَٰذَا ذِكْرٌ ۚ وَإِنَّ لِلْمُتَّقِينَ لَحُسْنَ مَآبٍ
haadzaa dzikrun wa-inna lilmuttaqiina lahusna maaabin
Artinya : Ini adalah kehormatan (bagi mereka). Dan sesungguhnya bagi orang-orang yang bertakwa benar-benar (disediakan) tempat kembali yang baik, Lihat Tafsir
50
جَنَّاتِ عَدْنٍ مُّفَتَّحَةً لَّهُمُ الْأَبْوَابُ
jannaati 'adnin mufattahatan lahumu al-abwaabu
Artinya : (yaitu) syurga 'Adn yang pintu-pintunya terbuka bagi mereka, Lihat Tafsir
51
مُتَّكِئِينَ فِيهَا يَدْعُونَ فِيهَا بِفَاكِهَةٍ كَثِيرَةٍ وَشَرَابٍ
muttaki-iina fiihaa yad'uuna fiihaa bifaakihatin katsiiratin wasyaraabin
Artinya : di dalamnya mereka bertelekan (diatas dipan-dipan) sambil meminta buah-buahan yang banyak dan minuman di surga itu. Lihat Tafsir
52
۞ وَعِندَهُمْ قَاصِرَاتُ الطَّرْفِ أَتْرَابٌ
wa'indahum qaasiraatu alththharfi atraabun
Artinya : Dan pada sisi mereka (ada bidadari-bidadari) yang tidak liar pandangannya dan sebaya umurnya. Lihat Tafsir
53
هَٰذَا مَا تُوعَدُونَ لِيَوْمِ الْحِسَابِ
haadzaa maa tuu'aduuna liyawmi alhisaabi
Artinya : Inilah apa yang dijanjikan kepadamu pada hari berhisab. Lihat Tafsir
54
إِنَّ هَٰذَا لَرِزْقُنَا مَا لَهُ مِن نَّفَادٍ
inna haadzaa larizqunaa maa lahu min nafaadin
Artinya : Sesungguhnya ini adalah benar-benar rezki dari Kami yang tiada habis-habisnya. Lihat Tafsir
55
هَٰذَا ۚ وَإِنَّ لِلطَّاغِينَ لَشَرَّ مَآبٍ
haadzaa wa-inna lilththaaghiina lasyarra maaabin
Artinya : Beginilah (keadaan mereka). Dan sesungguhnya bagi orang-orang yang durhaka benar-benar (disediakan) tempat kembali yang buruk, Lihat Tafsir
56
جَهَنَّمَ يَصْلَوْنَهَا فَبِئْسَ الْمِهَادُ
jahannama yashlawnahaa fabi/sa almihaadu
Artinya : (yaitu) neraka Jahannam, yang mereka masuk ke dalamnya; maka amat buruklah Jahannam itu sebagai tempat tinggal. Lihat Tafsir
57
هَٰذَا فَلْيَذُوقُوهُ حَمِيمٌ وَغَسَّاقٌ
haadzaa falyadzuuquuhu hamiimun waghassaaqun
Artinya : Inilah (azab neraka), biarlah mereka merasakannya, (minuman mereka) air yang sangat panas dan air yang sangat dingin. Lihat Tafsir
58
وَآخَرُ مِن شَكْلِهِ أَزْوَاجٌ
waaakharu min syaklihi azwaajun
Artinya : Dan azab yang lain yang serupa itu berbagai macam. Lihat Tafsir
59
هَٰذَا فَوْجٌ مُّقْتَحِمٌ مَّعَكُمْ ۖ لَا مَرْحَبًا بِهِمْ ۚ إِنَّهُمْ صَالُو النَّارِ
haadzaa fawjun muqtahimun ma'akum laa marhaban bihim innahum shaaluu alnnaari
Artinya : (Dikatakan kepada mereka): "Ini adalah suatu rombongan (pengikut-pengikutmu) yang masuk berdesak-desak bersama kamu (ke neraka)". (Berkata pemimpin-pemimpin mereka yang durhaka): "Tiadalah ucapan selamat datang kepada mereka karena sesungguhnya mereka akan masuk neraka". Lihat Tafsir
60
قَالُوا بَلْ أَنتُمْ لَا مَرْحَبًا بِكُمْ ۖ أَنتُمْ قَدَّمْتُمُوهُ لَنَا ۖ فَبِئْسَ الْقَرَارُ
qaaluu bal antum laa marhaban bikum antum qaddamtumuuhu lanaa fabi/sa alqaraaru
Artinya : Pengikut-pengikut mereka menjawab: "Sebenarnya kamulah. Tiada ucapan selamat datang bagimu, karena kamulah yang menjerumuskan kami ke dalam azab, maka amat buruklah Jahannam itu sebagai tempat menetap". Lihat Tafsir
61
قَالُوا رَبَّنَا مَن قَدَّمَ لَنَا هَٰذَا فَزِدْهُ عَذَابًا ضِعْفًا فِي النَّارِ
qaaluu rabbanaa man qaddama lanaa haadzaa fazidhu 'adzaaban dhi'fan fii alnnaari
Artinya : Mereka berkata (lagi): "Ya Tuhan kami; barang siapa yang menjerumuskan kami ke dalam azab ini maka tambahkanlah azab kepadanya dengan berlipat ganda di dalam neraka". Lihat Tafsir
62
وَقَالُوا مَا لَنَا لَا نَرَىٰ رِجَالًا كُنَّا نَعُدُّهُم مِّنَ الْأَشْرَارِ
waqaaluu maa lanaa laa naraa rijaalan kunnaa na'udduhum mina al-asyraari
Artinya : Dan (orang-orang durhaka) berkata: "Mengapa kami tidak melihat orang-orang yang dahulu (di dunia) kami anggap sebagai orang-orang yang jahat (hina). Lihat Tafsir
63
أَتَّخَذْنَاهُمْ سِخْرِيًّا أَمْ زَاغَتْ عَنْهُمُ الْأَبْصَارُ
attakhadznaahum sikhriyyan am zaaghat 'anhumu al-abshaaru
Artinya : Apakah kami dahulu menjadikan mereka olok-olokan, ataukah karena mata kami tidak melihat mereka?" Lihat Tafsir
64
إِنَّ ذَٰلِكَ لَحَقٌّ تَخَاصُمُ أَهْلِ النَّارِ
inna dzaalika lahaqqun takhaasumu ahli alnnaari
Artinya : Sesungguhnya yang demikian itu pasti terjadi, (yaitu) pertengkaran penghuni neraka. Lihat Tafsir
65
قُلْ إِنَّمَا أَنَا مُنذِرٌ ۖ وَمَا مِنْ إِلَٰهٍ إِلَّا اللَّهُ الْوَاحِدُ الْقَهَّارُ
qul innamaa anaa mundzirun wamaa min ilaahin illaa allaahu alwaahidu alqahhaaru
Artinya : Katakanlah (ya Muhammad): "Sesungguhnya aku hanya seorang pemberi peringatan, dan sekali-kali tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa dan Maha Mengalahkan. Lihat Tafsir
66
رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا الْعَزِيزُ الْغَفَّارُ
rabbu alssamaawaati waal-ardhi wamaa baynahumaa al'aziizu alghaffaaru
Artinya : Tuhan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya Yang Maha Perkasa lagi Maha Pengampun. Lihat Tafsir
67
قُلْ هُوَ نَبَأٌ عَظِيمٌ
qul huwa nabaun 'azhiimun
Artinya : Katakanlah: "Berita itu adalah berita yang besar, Lihat Tafsir
68
أَنتُمْ عَنْهُ مُعْرِضُونَ
antum 'anhu mu'ridhuuna
Artinya : yang kamu berpaling daripadanya. Lihat Tafsir
69
مَا كَانَ لِيَ مِنْ عِلْمٍ بِالْمَلَإِ الْأَعْلَىٰ إِذْ يَخْتَصِمُونَ
maa kaana liya min 'ilmin bialmala-i al-a'laa idz yakhtashimuuna
Artinya : Aku tiada mempunyai pengetahuan sedikitpun tentang al mala'ul a'la (malaikat) itu ketika mereka berbantah-bantahan. Lihat Tafsir
70
إِن يُوحَىٰ إِلَيَّ إِلَّا أَنَّمَا أَنَا نَذِيرٌ مُّبِينٌ
in yuuhaa ilayya illaa annamaa anaa nadziirun mubiinun
Artinya : Tidak diwahyukan kepadaku, melainkan bahwa sesungguhnya aku hanyalah seorang pemberi peringatan yang nyata". Lihat Tafsir
71
إِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَائِكَةِ إِنِّي خَالِقٌ بَشَرًا مِّن طِينٍ
idz qaala rabbuka lilmalaa-ikati innii khaaliqun basyaran min thiinin
Artinya : (Ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan manusia dari tanah". Lihat Tafsir
72
فَإِذَا سَوَّيْتُهُ وَنَفَخْتُ فِيهِ مِن رُّوحِي فَقَعُوا لَهُ سَاجِدِينَ
fa-idzaa sawwaytuhu wanafakhtu fiihi min ruuhii faqa'uu lahu saajidiina
Artinya : Maka apabila telah Kusempurnakan kejadiannya dan Kutiupkan kepadanya roh (ciptaan)Ku; maka hendaklah kamu tersungkur dengan bersujud kepadanya". Lihat Tafsir
73
فَسَجَدَ الْمَلَائِكَةُ كُلُّهُمْ أَجْمَعُونَ
fasajada almalaa-ikatu kulluhum ajma'uuna
Artinya : Lalu seluruh malaikat-malaikat itu bersujud semuanya, Lihat Tafsir
74
إِلَّا إِبْلِيسَ اسْتَكْبَرَ وَكَانَ مِنَ الْكَافِرِينَ
illaa ibliisa istakbara wakaana mina alkaafiriina
Artinya : kecuali iblis; dia menyombongkan diri dan adalah dia termasuk orang-orang yang kafir. Lihat Tafsir
75
قَالَ يَا إِبْلِيسُ مَا مَنَعَكَ أَن تَسْجُدَ لِمَا خَلَقْتُ بِيَدَيَّ ۖ أَسْتَكْبَرْتَ أَمْ كُنتَ مِنَ الْعَالِينَ
qaala yaa ibliisu maa mana'aka an tasjuda limaa khalaqtu biyadayya astakbarta am kunta mina al'aaliina
Artinya : Allah berfirman: "Hai iblis, apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Ku-ciptakan dengan kedua tangan-Ku. Apakah kamu menyombongkan diri ataukah kamu (merasa) termasuk orang-orang yang (lebih) tinggi?". Lihat Tafsir
76
قَالَ أَنَا خَيْرٌ مِّنْهُ ۖ خَلَقْتَنِي مِن نَّارٍ وَخَلَقْتَهُ مِن طِينٍ
qaala anaa khayrun minhu khalaqtanii min naarin wakhalaqtahu min thiinin
Artinya : Iblis berkata: "Aku lebih baik daripadanya, karena Engkau ciptakan aku dari api, sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah". Lihat Tafsir
77
قَالَ فَاخْرُجْ مِنْهَا فَإِنَّكَ رَجِيمٌ
qaala faukhruj minhaa fa-innaka rajiimun
Artinya : Allah berfirman: "Maka keluarlah kamu dari surga; sesungguhnya kamu adalah orang yang terkutuk, Lihat Tafsir
78
وَإِنَّ عَلَيْكَ لَعْنَتِي إِلَىٰ يَوْمِ الدِّينِ
wa-inna 'alayka la'natii ilaa yawmi alddiini
Artinya : Sesungguhnya kutukan-Ku tetap atasmu sampai hari pembalasan". Lihat Tafsir
79
قَالَ رَبِّ فَأَنظِرْنِي إِلَىٰ يَوْمِ يُبْعَثُونَ
qaala rabbi fa-anzhirnii ilaa yawmi yub'atsuuna
Artinya : Iblis berkata: "Ya Tuhanku, beri tangguhlah aku sampai hari mereka dibangkitkan". Lihat Tafsir
80
قَالَ فَإِنَّكَ مِنَ الْمُنظَرِينَ
qaala fa-innaka mina almunzhariina
Artinya : Allah berfirman: "Sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang diberi tangguh, Lihat Tafsir
81
إِلَىٰ يَوْمِ الْوَقْتِ الْمَعْلُومِ
ilaa yawmi alwaqti alma'luumi
Artinya : sampai kepada hari yang telah ditentukan waktunya (hari Kiamat)". Lihat Tafsir
82
قَالَ فَبِعِزَّتِكَ لَأُغْوِيَنَّهُمْ أَجْمَعِينَ
qaala fabi'izzatika laughwiyannahum ajma'iina
Artinya : Iblis menjawab: "Demi kekuasaan Engkau aku akan menyesatkan mereka semuanya, Lihat Tafsir
83
إِلَّا عِبَادَكَ مِنْهُمُ الْمُخْلَصِينَ
illaa 'ibaadaka minhumu almukhlashiina
Artinya : kecuali hamba-hamba-Mu yang mukhlis di antara mereka Lihat Tafsir
84
قَالَ فَالْحَقُّ وَالْحَقَّ أَقُولُ
qaala faalhaqqu waalhaqqa aquulu
Artinya : Allah berfirman: "Maka yang benar (adalah sumpah-Ku) dan hanya kebenaran itulah yang Ku-katakan". Lihat Tafsir
85
لَأَمْلَأَنَّ جَهَنَّمَ مِنكَ وَمِمَّن تَبِعَكَ مِنْهُمْ أَجْمَعِينَ
la-amla-anna jahannama minka wamimman tabi'aka minhum ajma'iina
Artinya : Sesungguhnya Aku pasti akan memenuhi neraka Jahannam dengan jenis kamu dan dengan orang-orang yang mengikuti kamu di antara mereka kesemuanya. Lihat Tafsir
86
قُلْ مَا أَسْأَلُكُمْ عَلَيْهِ مِنْ أَجْرٍ وَمَا أَنَا مِنَ الْمُتَكَلِّفِينَ
qul maa as-alukum 'alayhi min ajrin wamaa anaa mina almutakallifiina
Artinya : Katakanlah (hai Muhammad): "Aku tidak meminta upah sedikitpun padamu atas da'wahku dan bukanlah aku termasuk orang-orang yang mengada-adakan. Lihat Tafsir
87
إِنْ هُوَ إِلَّا ذِكْرٌ لِّلْعَالَمِينَ
in huwa illaa dzikrun lil'aalamiina
Artinya : Al Qur'an ini tidak lain hanyalah peringatan bagi semesta alam. Lihat Tafsir
88
وَلَتَعْلَمُنَّ نَبَأَهُ بَعْدَ حِينٍ
walata'lamunna naba-ahu ba'da hiinin
Artinya : Dan sesungguhnya kamu akan mengetahui (kebenaran) berita Al Qur'an setelah beberapa waktu lagi Lihat Tafsir


Putar Per Ayat Pause